ASAL USUL DESA TIREMAN 

KECAMATAN REMBANG KABUPATEN REMBANG

Terbentuknya Desa Tireman tidak lepas dari sejarah terbentuknya Kabupaten Rembang. Kira-kira tahun Syaka 1336 ada orang Campa Banjarmlati berjumlah 8 keluarga yang pandai membuat gula tebu ketika ada di negaranya. Orang-orang tadi pindah untuk membuat gula merah. Berangkatnya melalui lautan menuju arah barat hingga mendarat disekitar sungai yang pinggir dan kanan kirinya tumbuh tak teratur pohon bakau. Kepindahannya itu dipimpin oleh kakek Pow le din, setelah mendarat kemudian mengadakan do'a dan semedi, kemudian dimulai menebang pohon bakau tadi yang kemudian diteruskan oleh orang-orang lainnya. 

Tanah lapang itu kemudian dibuat tegalan dan pekarangan serta perumahan yang selanjutnya menjadi perkampungan itu dinamakan kampung : Kabongan, mengambil kata sebutan dari pohon bakau, menjadi Ka-Bonga-an.  Karena perkembangan penduduk keturunan orang-orang Campa tersebut menbuat pemukiman baru di Tireman yang letaknya di sebelah timur Kabongan, kata-kata Tireman sendiri berasal dari tempat/wilayah yang banyak terdapat Tirem-nya (dalam bahasa Indonesia Tiram merupakan salah satu jenis dari bivalva yang biasa dikonsumsi masyarakat pantai yang hidupnya menempel pada akar-akar bakau, tiang-tiang dermaga, dan berbagai obyek batu-batu karang mati didasar perairan)

Disebutkan pula dalam sejarah terbentuknya Kabupaten Rembang adanya tulisan Sailendra Kabongan dan Sailendra Tireman meskipun tidak diperjelas lebih dalam. 

Nama-nama tokoh masyarakat yang pernah memimpin Desa Tireman sampai saat ini sebagai berikut :

1. Rono Sumito, periode .......s/d 1975

2. Supardi, periode 1975 s/d 1989

3. Rusmadi, periode 1989 s/d 2007

4. Zaefur, periode 2007 s/d sekarang (2019)